PENGARUH EKSTRAK DAUN KETEPENG CINA (Cassia alata L.) TERHADAP PERTUMBUHAN JAMUR Malassezia furfur PENYEBAB KETOMBE
Abstract
Daun Ketepeng Cina (Cassia alata L.) sering digunakan sebagai obat tradisional dalam menyembuhkan jamur kulit penyebab bercak putih. Namun sebagian besar masyarakat di perkotaan Manado meng-gunakan daun ketepeng Cina sebagai sampo. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrak daun Ketepeng Cina terhadap pertumbuhan jamur Malassezia furfur penyebab ketombe dan untuk mengetahui konsentrasi optimum daun Ketepeng Cina terhadap per-tumbuhan jamur Malassezia furfur penyebab ketombe.
Metode eksperimental laboratorium yang digunakan dalam pene-litian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 6 kali perlakuan dengan 4 kali ulangan. Konsentrasi daun Ketepeng Cina yang digunakan pada penelitian kali ini adalah 0,5%, 1%, 1,5%, dan 2% dengan kontrol positif Ketokonazol 2%. Objek penelitian ini adalah pertumbuhan jamur Malassezia furfur.
Hasilnya, setiap konsentrasi ekstrak daun ketepeng cina dan kontrol negatif (metanol) menunjukkan bahwa tidak ada zona hambat yang terbentuk terhadap pertumbuhan jamur Malassezia furfur penyebab ketombe, apalagi kontrol positif (Ketoconazole 2%) menunjukkan ada-nya zona hambat sekitar 17,98 mm. Berdasarkan hasil ini dapat disim-pulkan bahwa ekstrak daun Ketepeng Cina (Cassia alata L.) berpenga-ruh pada pertumbuhan jamur Malassezia furfur penyebab ketombe
Copyright (c) 2020 Journal of Health, Technology and Science (JHTS)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.