PEMERIKSAAN BAHAN TAMBAHAN PANGAN BERBAHAYA (BORAKS) PADA BAKSO DI KOTA GORONTALO

  • Syelomita Rahim Universitas Bina Mandiri Gorontalo
  • Fildzah istiqomah Dukalang Universitas Bina Mandiri Gorontalo
  • Alfian S Abas Universitas Bina Mandiri Gorontalo
Kata Kunci: Kata Kunci: Boraks, Bakso, BTP

Abstrak

  Saat ini, penggunaan boraks pada makanan atau bahan makanan sudah sangat sering dilakukan oleh beberapa produsen makanan seperti pada makanan jenis bakso, mie, kerupuk dan ikan kering. Fungsi boraks sebenarnya adalah digunakan industri non pangan sebagai bahan pembersih, pengawet kayu, bahan solder, antiseptic dan pengontrol kecoa. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kandungan boraks pada bakso yang dijual di Kota Gorontalo serta mencari hubungan antara pengetahuan dan sikap pedagang terhadap keberadaan kandungan boraks pada bakso yang dijualnya.

       Metode dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kuailitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Jenis data yang digunakan adalah data primer berupa diperoleh dengan melakukan obsevasi awal dan wawancara, uji laboratorium disertai dokumentasi, serta data sekunder berupa data literatur dan kebijakan pemerintah tentang tambahan pangan. Jumlah sampel sebanyak 10 sampel, yang diambil dari 10 pedagang bakso di Kota Gorontalo.

       Hasil penelitian yaitu delapan sampel bakso negatif atau tidak mengandung boraks dan terdapat dua sampel bakso positif atau mengandung boraks, hal in ditandai dengan terjadinya perubahan warna pada kertas kurkumin berubah menjadi kecoklatan jika hasilnya positif dan jika hasilnya negatif maka kertas kurkumin tersebut tidak terjadi perubahan warna.

Referensi

[1] Afifah Rosyidah. Irmina Kris Murwani. Endang Purwanti. Ratna Ediati. 2015. Identifikasi Boraks, Formalin Serta Pewarna Beracun dan Berbahaya Menuju Produk Makanan Sehat dan Higienis. Departemen Kimia Institut Teknologi Sepuluh Nopember. Surabaya. Diakses pada 06 Maret 2022.
[2] Allert, Benedicto. 2018. Makanan Mengandung Boraks, Ini Efeknya.https://www.alodokter.com/makanan-mengandung-boraks-ini-efeknya Diakses pada 10 Maret 2022.
[3] Apriyantono, Anton. 2013. Titik Kritis Kehalalan Bakso.http://pustakapanganku.blogspot.com/2012/07/titik-kritis-kehalalan-bakso.html. Diakses pada 12 Maret 2022.
[4] Arikunto, Saifusin. 2018. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Bumi Aksara. Jakarta.
[5] Azwar, Saifuddin. 2016. Sikap Manusia Teori dan Pengukurannya. Cetakan ke-21. Pustaka Pelajar. Yogyakarta.
[6] Badan Standarisasi Nasional (BSN). 2014. SNI 3818:2014 : Bakso Daging. Badan Standardisasi Nasional. Manggala Wanabakti. Jakarta.
[7] Balai Besar Pelatihan Peternakan/BBPP Kupang. 2018. Bahan Ajar Diklat Pengelolaan Hasil Ternak Bahgi Penyuluh Pertanian Lapangan : Membuat Bakso Sapi. Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian. Kementerian ePertanian RI. Jakarta.
[8] Binus. 2016. Boraks Pada Pangan. [online] di : https://student-activity.binus.ac.id/himfoodtech/2016/07/boraks-pada-pangan. Diakses pada 06 Maret 2022.
[9] Damanik, Wlfa. 2020. Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Produsen Terhadap Penggunaan Boraks Pada Bakso Di Kecamatan Batang Serangan Kabupaten Langkat. Program Dstudi Diploma III Gizi. Politeknik Kesehatan Medan Jurusan Gizi. Kemenkes RI. Medan.
[10] frilia, Mega. Tria P., dan Nur Mekasari. 2016. Identifikasi Boraks dalam Bakso di Kelurahan Bahagia Bekasi Utara Jawa Barat dengan Metode Analisa Kualitatif. 1(1), 113-120. Diambil dari http://ejournal.Akademi Farmasi IKIFA.ac.id Diakses pada 10 Maret 2022.
[11] Harahap, Azli, Lia. 2019. Identifikasi Boraks Pada Bakso Yang Dijual Di Jalan H.M. Yamin Medan. Jurusan Analis Kesehatan. Politeknik Kesehatan Kemenkes Ri. Medan.
[12] Junianto, Choirul. 2013. Analisis Boraks Pada Bakso Daging Sapi A DAN B Yang Dijual Di Daerah Kenjeran Surabaya Menggunakan Spektrofotometri. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.2 No.2 (2013) Diakses pada 15 Maret 2022.
[13] Langi, Tinike. Yoakhim Y.E. Oessoe. 2019. Buku Ajar Mata Kuliah Bahan Tambahan Pangan (ITP 2252). Program Studi Teknologi Pangan. Jurusan Teknologi Pertanian. Fakultas Pertanian Universitas Sam Ratulangi. Manado.
[14] Lestari, Nur, Intan. Misnati. 2018. Identifikasi Kandungan Boraks Pada Bakso Di Kelurahan Moodu Kecamatan Kota Timur Kota Gorontalo. Health and Nutritions Journal, Volume IV/Nomor II/2018. Jurusan Gizi. Politeknik Kesehatan Gorontalo. Gorontalo.
[15] Masturoh, Imas. Anggita, Nauri. 2018. Metodologi Penelitian Kesehatan. Pendidikan Sumber Daya Manusia Kesehatan Badan Pengembangan Dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan. Kementerian Kesehatan RI. Jakarta.
[16] Notoatmodjo, S. 2012. Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan..Rineka Cipta. Jakarta.
[17] Notoatmodjo, S. 2018. Metodologi Penelitian Kesehatan. Rineka Cipta. Jakarta.
[18] Nurma. 2018. Studi Analisis Boraks Menggunakan Kurkumin Hasil Ekstrak Rimpang Kunyit (Curcuma Domestica Val.) Secara Spektrofotometri Ultraungu-Tampak. Skripsi. Bandar Lampung : Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam.
[19] Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 86 tahun 2019 Tentang Keamanan Pangan.
[20] Pudjirahayu, Astutik. 2017. Pengawasan Mutu Pangan. Pendidikan Sumber Daya Manusia Kesehatan Badan Pengembangan Dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan. Kementerian Kesehatan RI. Jakarta.
[21] Purnamasari. 2018. Analisis Kualitatif dan Kuantitatif Boraks pada Sampel Bakso Tahu. Diakses pada 11 Mei 2022.
[22] Ramdhani, Prasetya. 2019. Bahan Kimia Berbahaya Di Sekitar Kita. Rapha Publishing. Yogyakarta.
[23] Sitti Rachmi Misbah, Satya Darmayani, Narti Nasir. 2017. Analisis Kandungan Boraks Pada Bakso Yang Dijual Di Anduonohu Kota Kendari Sulawesi Tenggara. Jurnal Kesehatan MANARANG Volume 3, Nomor 2, Desember 2017 p-ISSN: 2443-3861/e-ISSN: 2528-5602. Diakses pada 14 Mei 2022.
[24] Subiyono, Joko. 2018. Materi Pelatihan Edukasi Mutu Dan Keamanan Pangan : Bahan Tambahan Pangan Dan Bahan Berbahaya Pada Pangan. Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan Semarang.
[25] Sugiyono. 2017. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D. Alfabeta, CV. Bandung.
[26] Suseno, Dedy. 2019. Analisis Kualitatif dan Kuantitatif Kandungan Boraks Pada Bakso Menggunakan Kertas Turmerik, FT – IR Spektrometer dan Spektrofotometer Uv – Vis. Halal Research Center Universitas YARSI. Jakarta. Diakses pada 02 Maret 2022.
[27] Tubagus, I. G. Citraningtyas, dan Fatimawali. 2013. Identifikasi dan Penetapan
Kadar Boraks Dalam Bakso Jajanan di Kota Manado. Jurnal Ilmiah
Farmasi 2 (4) : 2302- 2493




[1] Afifah Rosyidah. Irmina Kris Murwani. Endang Purwanti. Ratna Ediati. 2015. Identifikasi Boraks, Formalin Serta Pewarna Beracun dan Berbahaya Menuju Produk Makanan Sehat dan Higienis. Departemen Kimia Institut Teknologi Sepuluh Nopember. Surabaya. Diakses pada 06 Maret 2022.
[2] Allert, Benedicto. 2018. Makanan Mengandung Boraks, Ini Efeknya.https://www.alodokter.com/makanan-mengandung-boraks-ini-efeknya Diakses pada 10 Maret 2022.
[3] Apriyantono, Anton. 2013. Titik Kritis Kehalalan Bakso.http://pustakapanganku.blogspot.com/2012/07/titik-kritis-kehalalan-bakso.html. Diakses pada 12 Maret 2022.
[4] Arikunto, Saifusin. 2018. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Bumi Aksara. Jakarta.
[5] Azwar, Saifuddin. 2016. Sikap Manusia Teori dan Pengukurannya. Cetakan ke-21. Pustaka Pelajar. Yogyakarta.
[6] Badan Standarisasi Nasional (BSN). 2014. SNI 3818:2014 : Bakso Daging. Badan Standardisasi Nasional. Manggala Wanabakti. Jakarta.
[7] Balai Besar Pelatihan Peternakan/BBPP Kupang. 2018. Bahan Ajar Diklat Pengelolaan Hasil Ternak Bahgi Penyuluh Pertanian Lapangan : Membuat Bakso Sapi. Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian. Kementerian ePertanian RI. Jakarta.
[8] Binus. 2016. Boraks Pada Pangan. [online] di : https://student-activity.binus.ac.id/himfoodtech/2016/07/boraks-pada-pangan. Diakses pada 06 Maret 2022.
[9] Damanik, Wlfa. 2020. Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Produsen Terhadap Penggunaan Boraks Pada Bakso Di Kecamatan Batang Serangan Kabupaten Langkat. Program Dstudi Diploma III Gizi. Politeknik Kesehatan Medan Jurusan Gizi. Kemenkes RI. Medan.
[10] frilia, Mega. Tria P., dan Nur Mekasari. 2016. Identifikasi Boraks dalam Bakso di Kelurahan Bahagia Bekasi Utara Jawa Barat dengan Metode Analisa Kualitatif. 1(1), 113-120. Diambil dari http://ejournal.Akademi Farmasi IKIFA.ac.id Diakses pada 10 Maret 2022.
[11] Harahap, Azli, Lia. 2019. Identifikasi Boraks Pada Bakso Yang Dijual Di Jalan H.M. Yamin Medan. Jurusan Analis Kesehatan. Politeknik Kesehatan Kemenkes Ri. Medan.
[12] Junianto, Choirul. 2013. Analisis Boraks Pada Bakso Daging Sapi A DAN B Yang Dijual Di Daerah Kenjeran Surabaya Menggunakan Spektrofotometri. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol.2 No.2 (2013) Diakses pada 15 Maret 2022.
[13] Langi, Tinike. Yoakhim Y.E. Oessoe. 2019. Buku Ajar Mata Kuliah Bahan Tambahan Pangan (ITP 2252). Program Studi Teknologi Pangan. Jurusan Teknologi Pertanian. Fakultas Pertanian Universitas Sam Ratulangi. Manado.
[14] Lestari, Nur, Intan. Misnati. 2018. Identifikasi Kandungan Boraks Pada Bakso Di Kelurahan Moodu Kecamatan Kota Timur Kota Gorontalo. Health and Nutritions Journal, Volume IV/Nomor II/2018. Jurusan Gizi. Politeknik Kesehatan Gorontalo. Gorontalo.
[15] Masturoh, Imas. Anggita, Nauri. 2018. Metodologi Penelitian Kesehatan. Pendidikan Sumber Daya Manusia Kesehatan Badan Pengembangan Dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan. Kementerian Kesehatan RI. Jakarta.
[16] Notoatmodjo, S. 2012. Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan..Rineka Cipta. Jakarta.
[17] Notoatmodjo, S. 2018. Metodologi Penelitian Kesehatan. Rineka Cipta. Jakarta.
[18] Nurma. 2018. Studi Analisis Boraks Menggunakan Kurkumin Hasil Ekstrak Rimpang Kunyit (Curcuma Domestica Val.) Secara Spektrofotometri Ultraungu-Tampak. Skripsi. Bandar Lampung : Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam.
[19] Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 86 tahun 2019 Tentang Keamanan Pangan.
[20] Pudjirahayu, Astutik. 2017. Pengawasan Mutu Pangan. Pendidikan Sumber Daya Manusia Kesehatan Badan Pengembangan Dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan. Kementerian Kesehatan RI. Jakarta.
[21] Purnamasari. 2018. Analisis Kualitatif dan Kuantitatif Boraks pada Sampel Bakso Tahu. Diakses pada 11 Mei 2022.
[22] Ramdhani, Prasetya. 2019. Bahan Kimia Berbahaya Di Sekitar Kita. Rapha Publishing. Yogyakarta.
[23] Sitti Rachmi Misbah, Satya Darmayani, Narti Nasir. 2017. Analisis Kandungan Boraks Pada Bakso Yang Dijual Di Anduonohu Kota Kendari Sulawesi Tenggara. Jurnal Kesehatan MANARANG Volume 3, Nomor 2, Desember 2017 p-ISSN: 2443-3861/e-ISSN: 2528-5602. Diakses pada 14 Mei 2022.
[24] Subiyono, Joko. 2018. Materi Pelatihan Edukasi Mutu Dan Keamanan Pangan : Bahan Tambahan Pangan Dan Bahan Berbahaya Pada Pangan. Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan Semarang.
[25] Sugiyono. 2017. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D. Alfabeta, CV. Bandung.
[26] Suseno, Dedy. 2019. Analisis Kualitatif dan Kuantitatif Kandungan Boraks Pada Bakso Menggunakan Kertas Turmerik, FT – IR Spektrometer dan Spektrofotometer Uv – Vis. Halal Research Center Universitas YARSI. Jakarta. Diakses pada 02 Maret 2022.
[27] Tubagus, I. G. Citraningtyas, dan Fatimawali. 2013. Identifikasi dan Penetapan
Kadar Boraks Dalam Bakso Jajanan di Kota Manado. Jurnal Ilmiah
Farmasi 2 (4) : 2302- 2493
Diterbitkan
2022-12-27