DESCRIPTION OF EXAMINATION RESULTS FOR SYPHILIS / TP FAST IN PREGNANT WOMEN AT HEALTH CENTER, KOTA UTARA

  • Yunita Suaib Universitas Bina Mandiri Gorontalo
Kata Kunci: Syphilis Examination Results, Pregnant Women

Abstrak

       Penelitian ini bertujuan untuk melakukan skrining sifilis dengan metode rapid Pada Ibu Hamil di Puskesmas Kota Utara beserta Untuk mengetahui pemahaman ibu hamil di Puskesmas Kota Utara tentang penyakit sifilis melalui kuesioner.

       Metode dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang bersifat deskriptif. Jenis data yang digunakan adalah data berupa hasil penelitian dan data sekunder berupa data-data dari literatur, buku, kuesioner, dan catatan medik. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik accidetal sampling, yang berjumlah 28 sampel.

       Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 28 responden ibu hamil di Puskesmas Kota Utara, tedapat 1 (3,6%) responden ibu hamil yang positif sifilis dan 27 (96,4%) responden ibu hamil negatif sifilis. Dapat disimpulkan bahwa jumlah positif sifilis ibu hamil di Puskesmas Kota Utara sangat rendah. Hal ini dapat disebabkan rutinnya ibu hamil datang ke Puskesmas untuk memeriksa kesehatan kehamilan serta adanya program pemeriksaan kehatan kehamilan setiap hari rabu di Puskesmas Kota Utara.

Referensi

[1] Departemen Kesehatan Republik Indonesia (Depkes RI), 2009. Pedoman penatalaksanaan infeksi menular seksual. Jakarta: Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan
[2] Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan RI (Dirjen P2P Kemenkes RI), 2018. Laporan Situasi Perkembangan HIV-AIDS & PIMS di Indonesia Januari-Desember 2017. Jakarta: Kemenkes RI.
[3] Devi, Putri, AS. Hendra, Tarigan. 2014. Syphilis. Artikel Ilmiah : J Majority. Volume 3 Nomor 7.
[4] Elfvinawaty., 2014. Imunoopatogenesis Treponema pallidum dan Pemeriksaan Serologi. Jurnal Kesehatan Andalas. Fakultas Kedokteran (UNAND) : Sumatra Barat.
[5] Giovani, Mery. 2016. Infeksi Sifilis Pada Kehamilan. Program Pendidikan Dokter Spesialis I Bagian/SMF Ilmu Kesehatan Kulit Dan Kelamin Fakultas Kedokteran Unud/Rsup Sanglah. Denpasar.
[6] J Todd,K Munguti, H Gross Kurth et al,2001. Risk Factors for active syphilis and TPHA Seroconversion in a rural african population, sex transm infect
[7] Kemenkes RI. 2013. Pedoman Tata Laksana Sifilis Untuk Pengendalian Sifilis Di Layanan Kesehatan Dasar. Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan. Kementerian Kesehatan RI. Jakarta.
[8] Kemenkes RI. 2015. Pedoman Manajemen Program Pencegahan Penularan HIV dan Sifilis dari Ibu ke Anak. Direktorat Jenderal Bina Kesehatan Ibu dan Anak. Kementerian Kesehatan RI. Jakarta.
[9] Kenneth, 2009. Obstetri Williams : Panduan Ringkasan Edisi 21. Jakarta : EGC
[10] Lafond RE & Lukehart SA., 2006. Biological basis for syphilis. Clin. Microbiol (19): 29.
[11] Lukehart, S.A. 2010. Syphilis dalam Harrisons Infectious Disease. 17th edition. New York: McGraw Hill Companies
[12] Murtiastutik, D. (2008). Buku Ajar Infeksi Menular Seksual Edisi 2. Surabaya: Airlangga University Press [13] Price, S. A dan Wilson, L. M. (2006). Patofisiologi : Konsep Klinis Proses – Proses Penyakit, Edisi 6, Volume I. Jakarta: EGC.
[13] Tagny, C. T. (2011). Syphilis and Blood Safety in Developing Countries. Retrieved January 10, 2013
[14] WHO. 2016. Global Strategy for the Prevention and Control of Sexually Transmitted Infections: 2006-2015 of Transmission Breaking the Chain.
[15] Widhyasih, Retno. Lenggo, Geni. Prima Nanda Fauziah.Vira Amalia. Gambaran Hasil Pemeriksaan Skrining RPR, TP Rapid, Anti-HIV dan HBsAg Pada Ibu Hamil Di Puskesmas Kecamatan Ciracas. Jurnal Ilmiah Analis Kesehatan Vol.6 No.1 ; Maret 2020 p-ISSN: 2088-5687 e-ISSN: 2745-6099. Diakses pada tanggal 28 Maret 2021.
[16] Windari, Made. 2015. Sifilis Sekunder Pada Wanita Hamil Trimester Kedua Dan Sifilis Laten Lanjut Pada Suami. Program Pendidikan Dokter Spesialis I Bagian/SMF Ilmu Kesehatan Kulit Dan Kelamin Fakultas Kedokteran Unud/Rsup Sanglah. Denpasar.
Diterbitkan
2023-02-22