EFEKTIVITAS GETAH JARAK PAGAR (Jatropha curcas) Sebagai sediaan Gel Penyembuh Luka Bakar

  • Nurul Pratiwi Sompah Universitas Bina Mandri Gorontalo
  • Rini Daud Supu
  • Rifka Anggraini Anggai
Kata Kunci: Kata Kunci : getah jarak pagar, gel, luka bakar

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui formulasi sediaan gel getah jarak pagar (Jatropha curcas) sebagai penyembuh luka bakar, untuk mengetahui karakteristik dan sifat fisik dari sediaan gel getah jarak pagar (Jatropha curcas), dan untuk mengetahui efektivitas gel getah jarak pagar (Jatropha curcas) sebagai penyembuh luka bakar.

Metode dalam penelitian ini menggunakan metode eksperimental dengan lima perlakuan. Adapun perlakuan tersebut yaitu: P1 (getah 4%), P2 (getah 8%), P3 (getah 16%), P4 (Kontrol negatif), dan P5 (Kontrol Positif).

Hasil penelitian menunjukkan bahwa formulasi gel getah jarak pagar (Jatropha curcas) positif mengandung senyawa saponin yang memiliki efek penyembuhan luka bakar pada tikus putih jantan (Rattus novergicus). Formulasi gel getah jarak pagar (Jatropha curcas) telah terbukti memiliki efek penyembuhan pada luka bakar tikus putih jantan (Rattus novergicus) dengan konsentrasi 16% memberikan efek penyembuhan terbaik dengan terjadinya penyembuhan (penutupan luka) 100% pada hari ketiga, diikuti konsentrasi 8% penyembuhan (penutupan luka) 100% terjadi pada hari keenam, dan konsetrasi 4% penyembuhan (penutupan luka) 100% terjadi pada hari kesembilan.

 

Referensi

[1] Armando dan Rochim. 2009. Memproduksi Minyak Atsiri Berkualitas. Cetakan I. Penerbit Penebar Swadaya. Jakarta.
[2] Ansel, H. C., 2008, Pengantar Bentuk Sediaan Farmasi, ed IV, Alih bahasa Ibrahim, F. Jakarta : UI Press.
[3] Bakar, A. 2012. Kedokteran Gigi Klinis. Yogyakarta: CV. Quantum Sinergis Media Kartika.
[4] Bakarbessy, E., Tumbel, F. T., Rehena, J. 2013. Beberapa Jenis Tanaman Obat Dan Penggunaannya Sebagai Antimalaria. Simbiosis, Jurnal Biologi Dan Pembelajarannya Program Studi Pendidikan Biologi Universitas Pattimura Ambon. Vol. 6, No. 2.
[5] Ditjen POM, Depkes RI. 2000. Parameter Standar Umum Ekstrak Tumbuhan Obat. Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Jakarta.
[6] Garg, A., D. Aggarwal, S. Garg, dan A. K. Sigla. (2002). Spreading of Semisolid Formulation. USA: Pharmaceutical Technology.
[7] Grace,Pierce A, neil R. Borley.2007.At a Glance Ilmu Bedah.edisi ketiga.Jakarta: Erlangga.
[8] Jackson D.M. The diagnosis of the depth of burning. Br J Surg 2018;40: 588-596
[9] Kawatu, C., Bodhi, W. & Mongi, J., 2013, Uji Efek Ekstrak Etanol Daun KucingKucingan (Acalypha indica L.) terhadap Kadar Gula Darah Tikus Putih Jantan Galur Wistar (Rattus novergicus). Pharmacon Jurnal Ilmiah Farmasi, 2(1), 81-87
[10] Salamah, N. & Hanifah.L., 2014. Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol Daun Suruhan (Paperomia pellucida ( L) H.B&K) dengan Metode Fosfolibdat. Prosiding SPOA XVI dan Muktamar XII PERHIPBA, pp.341-349.
[11] Tiwari R, Ausman LM, Agho KE. Determinant of Stunting and Severe Stunting Among Under-Fives: Evidance from the 2011 Nepal Demographic and Health Survey. BMC Pediatr. 2014;(1):1-15
[12] Wijaya, R. A. 2013. Formulasi Gel Ekstrak Lidah Buaya (Aloe vera) Sebagai Alternatif Penyembuh Luka Bakar. Semarang: Jurusan Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Semarang
[13] Yalianita. 2019. "Activity Of Antifungal Ethanol Extract 50% And Ethanol 96% Leaf Henna Nail Lawsonia inermis L Against Trichophyton mentagrophytes”. Jurnal Ilmiah Ilmu Dasar dan Lingkungan Hidup .19(1) : 12-19
[14] Yapa, KS 2009, Management of Burns in the Community, Wounds, United Kingdom, pp. 8-48, diakses 28 Agustus 2017
[15] Yarfati, K. Eriani, dan A. Damhoeri. 2011. The Potential of Jarak Cina (Jatropha multifida, L) Secretion in Healing New-Wounded Mice.Jurnal Natural. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Syiah Kuala Press, Banda Aceh
[16] Zeniyanti A, Ratnawati H, Puradisastra S. 2009: 8(2): 132-138. Perbandingan Ozon, Getah Jarak Cina (Jatropha Multifida L.) dan Povidone iodine 10% Terhadap Waktu Penyembuhan Luka Pada Mencit Betina Galur Swiss Webster. Jurnal Kedokteran Maranatha
[17] Zainal Ch., Muntiaha, Pauliana V. Y yamlean, & Widya A. L. 2014. Uji Efektivitas Sediaan Krim Getah Jarak Cina (Jatropha multifida L.) untuk Pengobatan Luka Sayat yang Terinfeksi Bakteri Staphylococcus aureus pada Kelinci (Orytolagus cuniculus). Program Studi Farmasi FMIPA UNSRAT Manado. ISSN : 2302-2493.
Diterbitkan
2022-09-22